Tsunami Matahari’ akan hantam bumi hari ini
Jakarta--Beberapa satelit pada akhir pekan lalu merekam kembang api besar di matahari. Ilmuwan mengatakan badai matahari diperkirakan akan menghantam bumi pada hari ini.Para astronom dari seluruh dunia menyaksikan api besar itu berada di atas sebuah sunspot raksasa seukuran bumi, yang terhubung ke ledakan lebih besar lagi di permukaan matahari.Ledakan ini langsung mengarah ke bumi di mana kemudian mengirimkan ‘tsunami matahari’ yang berkecepatan 93 juta mil (150 juta km) melewati ruang angkasa.Para ahli mengatakan gelombang dari gas super ini mungkin akan sampai ke bumi pada hari ini, saat gelombang itu memukul pelindung magnetik alam yang melindungi bumi.Gelombang ini mungkin akan menampilkan bunga api spektakuler berupa aurora atau cahaya selatan dan utara.Ilmuwan telah memperingatkan bahwa ledakan dahsyat matahari dapat menghancurkan satelit dan merusak listrik dan jaringan komunikasi di seluruh dunia jika hal ini benar terjadi hari ini, Selasa (3/8).NASA baru-baru ini telah memperingatkan bumi mungkin akan mengalami pemadaman listrik, serta sinyal komunikasi kritis untuk periode waktu yang lama setelah terhantam “badai ruang angkasa”.Telegraph mengungkapkan pada bulan Juni bahwa ilmuwan agen ruang angkasa itu yakin bumi akan dihantam oleh energi magnetik dengan tingkat yang belum pernah terjadi sekitar 2013 setelah matahari bangun dari tidur panjang.. ……
Rabu, 24 Agustus 2011
Senin, 22 Agustus 2011
Ciri-ciri Orang Yang Berhasil Puasa ramadhan
CIRI-CIRI ORANG YANG BERHASIL MELAKSANAKAN PUASA RAMADHAN
Oleh : Sunardi, S.Pd
Di sampaikan pada khutbah Idul Fitri 1432H/2011M,di Wilayah Kecamatan,Weru, Sukoharjo
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَلاَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ اَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالْهدَى وَدِيْنِ الْحقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَكَفَى بْاللهِ شَهِيْدًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وًحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْ لُهُ لاَ نَبِيَّ بَعْدَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ وَالَهُ وَمَنْ نَبِعَهُ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ اْلقِيَامَةِ.
أمَّابَعْدُ، فَيَاعِيَدَاللهِ، اتَّقُوااللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْ تُنَّ إِلاَّوَاَنْتُمْ مُسْلِِمُوْنَ. أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Hadirin Jama’ah Sholatt ‘Idul Fitri yang dimuliakan Allah SWT.
Puji Syukur Alhamdulilah Robbil’alamin,atas segala rahmat hidayah, serta inayah-nya. Sehingga kita sampai detik ini masih diberi ketetapan iman dan Islam, sehat wal afiat sehingga dapat berkumpul di masjid ini untuk melaksanakan, sholat idul Fitri dalam lindungan Allah SWT..
Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada Rosullah SAW, sebagai teladan kita semua dan semoga juga terlimpah pada keluarga-nya, para sahabat, tabi’in, tabiat tab’ain, dan para pengikutnya termasuk kita semua semoga di hari akhir nanti kita diberi safa’at-nya.amien.
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’ah Sholat ‘Idul Fitri yang berbahagia..
Hari ini adalah hari idul fithri 1432 H, Id berati “ kembali” dan fith berarti “ agama yang benar atau kesucian(yang merupakan gabungan 3 unsur: yaitu benar, baik dan Indah, sehinga orang yang ber Idul Fitri, akan berbuat yang indah, benar dan baik) atau asal kejadian manusia. (minaina ji’na,walimada ji’na,wa ilaina masyir)., disamping itu juga Idul fitri adalah sangat berkaitan erat dengan Ibadah Ramadhan. Keduanya merupakan satu-kesatuan yang tidak bisa dipisahkan, Idul Fitri merupakan kelanjutan dari Ramadhan, sehingga dibulan syawwal ini amalan kita harusnya lebih meningkat sebab syawwal artinya peningkatan.karena kita paham bahwa hikmah Idul Fitri adalah : (1) penyadaran hakikat diri sebagai hamba Allah. "Dan tak Kuciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah-Ku." (QS. Adz-Dzaariyat ayat 56)., Itulah sesungguhnya makna sebenarnya atas tugas kita di dunia ini . (2) Idul Fitri adalah sarana untuk mengeratkan kembali hubungan kita dengan Allah SWT dan manusia. Selama setahun mungkin kita telah melakukan begitu banyak kesalahan yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Sehebat apapun kita sebagai manusia tetap serba terbatas, hidup ini fana tidak kekal semua akan sirna dan akan kembali kepada Allah, sehingga marilah kita syukuri:QS. Ibrahim: 7: “Wa id tadzana robukum , lainsya kartum laa aziidanakum wala inkafartum innaadzabi la stadid”: dan ingatlah tatkala tuhanmua memaklumkan “ sesungguhnya jika kamu bersyukur ( nikmat) pasti kami akan menambah dan jika kamu mengingkari maka sesungguhnya adzabku sangat pedih”
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’ah Sholat ‘Idul Fitri yang berbahagia..
Marilah pada kesempatan ini kita meningkatkan nilai taqwa dengan cara menjalankan semua perintah nya dan menjahui semua laranganya, karena pada saat ini orang yang paling mulia di hadapan Allah adalah orang yang paling taqwa ( yang sudah melewati : Muslimin, mu’minin, muhsinin, mukhlisin dan akhirnya mutaqin) “ “.sehingga tepatlah kita dalam menyambut hari idul fitri ini dengan mengagungkan dengan ucapan takbir, tahlil tasbih, lan tahmid. Sebagai ungkapan rasa syukur karena kita sadar bahawa hidup ini adalah bentuk ujian semata…QS. Al-Mulk(67) ayat : 2” Alladzii kholaqol mauta walhayaata liiyab’luu wakum ayukum ahsanu amalla “ dialah Allah yang ciptakan kematian dan kehidupan untuk mengujimu siapakah diantarakamu yang paling baik amalnya.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Tujuan akhir ibadah Ramadhan adalah menjadi orang yang taqwa ( Surat Al Baqarah ayat 183.)
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa"(Q.S. Al-Baqarah: 183),
Berdasar ayat ini kalau kita laksanakan dengan ikhlas,sesungguhnya banyak sekali manfaat dari Puasa Ramadhan, diantaranya:(1). Membuat kita lebih taqwa kepada Allah SWT.(2). Mendapatkan pahala yang melimpah ruah.(3). Memberikan efek yang menyehatkan tubuh kita dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit.(4). Melatih kita untuk menahan nafsu bejat selama hidup di dunia fana.(5). Mendorong kita untuk selalu berbuat kebajikan.(6). Bisa memasukkan kita ke dalam surga jika kita telah mati.(7). Melatih sabar, engendalian diri, disiplin, jujur, emosi, dll.(8). Mempersempit jalan aliran darah di mana setan berlalu-lalang.(9). Mempererat tali silaturahmi dengan sahur dan buka puasa bersama.(10). Menghilangkan dosa di antara manusia dengan saling maaf-memaafkan di hari lebaran idul fitri kembali ke fitrah manusia.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Menurut Al Hasan Al Bashri, tanda-tanda / ciri-ciri orang yang taqwa setelah melaksanakan amalan Ramadhan, adalah sebagai berikut :
1.Salimun Aqidah ( aqidahnya lurus)
Akidah secara bahasa berakar dari kata Aqadah-ya’qidu-aqidatan, yang berarti simpul, ikatan perjanjian yang kokoh dan kemudian berbentuk keyakinan yang tersimpul dalam hati yang mengandung perjanjian. Sedangkan menurut istilah syara’ yaitu : Kepercayaan/keimanan kepada Allah SWT.Keyakinan ini secara fitroh sudah terdapat pada firman Allah QS. Arum: 30 “ Fa aqim waj’haka lidyni hanifa fitrota allahilati fitoronnasa alayiha’ latab’dila likholqillah dzalikal ladiinul qoyimu walakiina aksaronnasi layak lamun” “ Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah, fitroh Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitroh itu. Tidak ada perubahan pada fitrohitu, itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”
Disamping ayat diatas secara fitroh , Aqidah/keyakinan kita sudah lurus termaktub dal QS. Al-Araf : 172 …Alastubirobbikum ,Qoluu balaa syahid’naa: Bukahkah Aku ini Tuhanmu? Mereka menjawab, benar engkau Tuhan kami, kami menjadi saksi .
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
2. Mati’ul khuluqo ( akhlaknya Mulia)
Laqod kanna fi rosulillahi uswatun hasanah, limangkana yarjuu allaha wal yaumil akhir wa dzakara allahikatsira ( Qs.Al-Ahzab;21) “ sesungguhnya sudah ada suri tauladan yang baik dalam diri rasulullah bagi orang-orang yang mengharapkan allah dihari akhir dan banyak mengingat Allah. Mari Interaksikan hati –dengan Alqur’an = Aqidah yang kuat, akal- Al-qur’an =fikroh islam, Perasaan –Al-qur’an=Kesadaran ber Islam, Perbuatan – Al-qur’an= Akhlak Islam..
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
3.Semangat mencari ilmu/ Menambah Ilmu
Indikator yang ketiga ini, akan terwujud karena di bulan romadhan kemarin kita sudah terbiasa mengaji dengan rutin, dan kita punya keyakinan bahwa Allah SWT berfirman QS. Al- mujadillah : 11. “Yar fai allahu ladzi na amanu minkum Waladzi nautul ilma darojatin “ Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang ber ilmu pengetahuan beberapa derajat” , dalam Hadist juga dijelaskan bahwa” Man kharaja fii thalabil ‘ilmi fahuwa fii sabilillahi hata yarji’a” barang siapa keluar untuk menuntut ilmu , maka dia berada dijalan Allah sampai dia kembali “
Kalau kaji secara mendalam Kata “ILMU” terdiri dari 3 unsur (1).”ain” singkatan dari illiyin artinya tempat yang tertinggi, “lam” yakni lathif artinya halus budi & peramah, “MIM” malaikat artinya berkuasa.. jadi tepatlah kiranya Orang yang berilmu selalu menempati tempat yang tinggi, dan berbudi pekerti yang halus.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
4. Semangat memakmurkan Masjid
Shalat berjamaah merupakan suatu bentuk ketaatan kepada Allah untuk menunaikan perintah Allah QS.Al- baqoroh:43; wa aqimuimuu sholata wa aatuuzakata war’kauu’ ma’ar roki’iin” Dan dirikanlah shalat, tuanikan zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk” dan QS. At-taubah :18 “ Inamaa ya’muru masjida allahi man aamana biillahi walyauumil akhiri wa aqoo maa shoolata wa aataa zaakata walam yakhsya illa allah, fa’asaa ‘ulaaikaa ayyakuunuu minal muhtadiinaa. “ hanya yang mekamurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang ber-iman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat,menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan golongaan orang yang mendapatkan petunjuk “
Dari Ibnu Umar RA. Bahwa saya rasulullah SAW . Bersabda, Sholat jama’ah itu lebih utama dari sholat sendirian dengan 27 derajat. Sebagai ilustrasi jaman dahulu saja sahabat Rasulullah Abdullah bin Umi Vaktum masih disuruh sholat jamaah padahal sudah tua dan buta lagi, terus bagaimana dengan kita yang masih sehat wal afiat?......
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
5. Mujahidun linafsihi ( sungguh-sungguh dalam beramal )
Ciri/indicator yang kelima ini akan terlihat pada QS. Al-Imran:134 ; Alladzii nayungfiquu na fiisy syaro’I wadhoro’ii wal kadhimiiinal ghaidha wal ‘afiina anin naas. Wa allahu yuhibbul muhsinina” Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya baik diwaktu lapang/sempit dan orang-oarang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’aah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Allah SWT telah memberikan tiga potensi dasar inssani pada kita yaitu : Indra (hawas), Hati (qulb) dan Nurani (lub) dengan indra keagamaan kita formalkan seperti sholat Id pagi ini, dengan hati keagamaan kita tingkatkan dari sekedar tradisi keagamaan menjadi bentuk peribadatan yang sungguh-sungguh,dengan nurani kita semakin kokoh/kuat membangun solidaritas persatuan dan kesatuan ummmat.Ketiga potensi ini dan kebiasaan-kebiasan dibulan ramadhan,kita lakukan dengan istiqomah Insyaallah kita termasuk orang yang memperoleh gelar Muttaqin yang berhasil melaksanakan ibadah Ramadhan dan akhirnya terwujud Khaira Ummah,Amiin. Dan kesempatan ini mari kita saling mengucapkan: Taqobbalallahu minna wa minkum (Semoga Allah menerima dari kami dan dari kalian)."sebagaimana yang sudah pernah diucapkan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, dan para sahabat rasullulah SAW bila bertemu pada hari raya Idul Fitri..
Akhirnya marilah pada kesempatan ini marikita berdo’a bersama-sama semoga kita termasuk orang-orang berhasil melaksanakan Ibadah ramadhan, sehingga kita sukses hidup didunia dan akhirat. amin
ﻦﻳﻤﻟﺎﻌﻟﺍﺐﺭ ﷲﺩﻤﺤﻟﺍ .ﻢﻳﺤﺭﻠﺍﻥﻤﺤﺭﻠﺍ ﷲﺍﻢﺳﺑ
ﺍﻭﻨﻤﺃ ﻦﻳﺫﻠﺍ ﺎﻬﻳﺎﻳ ﻲﺒﻨﻠﺍ ﻰﻠﻋ ﻦﻭﻠﺼﻳ ﻪﺗﮑﺌ ﻼﻤﻮ ﷲ ﻦﺇ
.ﺎﻤﻳﻠﺳﺗ ﺍﻭﻤﻠﺴﻭ ﻪﻳﻠﻋ ﺍﻭﻟﺼ
ﺍَﻠﻠَّـﻬُـﻢّﺍﻏْـﻓِـﺮْﻠِﻠْﻤُﺴْــﻠِﻤِﻳْـﻥَ ﻮَﺍﻠْﻤُﺴْــﻠِﻤَﺎﺕِ ﻮَﺍﻠْﻤُـﺅْﻤِـﻧِـﻳْـﻦَ ﻮَﺍﻠْﻤُـﺅْﻤِﻧَـﺎﺕِ، ﺍَﻷَﺤْـﻳَـﺎﺀِ ﻤِﻧْـﻬُـﻢْ ﻮَﺍﻷَﻤْـﻮَﺍﺕ، ﺇِﻧَّـﻚَ ﺴَﻤِﻳْـﻊٌ ﻗَـﺮِﻳْﺐٌ ﻤُﺠِـﻳْﺐُﺍﻠﺪَّﻋْـﻮَﺍﺖِ، ﻳَﺎﻗَﺎﻀِﻲَ ﺍﻠْﺤَﺎﺠَﺎﺖِ.
ﺮَﺒَّﻧَﺎﺍَﺗِﻧَﺎﻔِﻲﺍﻠﺪُّﻧْﻴَـﺎﺤَﺴَﻧَﺔ ًﻮَﻔِﻲﺍْﻷَﺧِـﺮَﺓِ ﺤَﺴَﻧَﺔً ﻮَﻗِﻧَﺎ ﻋَﺬَﺍﺒَﻧَّﺎﺮِ
ﺴُﺒْﺤَﺎﻦَ ﺮَﺒِّﻚَ ﺮَﺐِّ ﺍﻠْﻌِـﺯَّﺓِ ﻋَﻤَّﺎ ﻴَﺼِﻔُـﻮْﻦَ، ﻮَﺴَــــــــــﻼَﻢُ ﻋَـﻟَـــﻰ ﺍﻟْﻤُـﺮْﺴـــــَﻟِﻳْـﻦَ. ﻮَﺍَﻠْﺤـــــَﻤْـﺪُﷲِ ﺮَﺐِّﺍﻠْـﻌَـﺎﻠَﻤـِﻴْـﻦ ﻮَﻠَﺬِﻜْــﺭُﺍﷲِ ﺃَﻜْــﺒَــﺭُ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَلاَرَكَاتُهُ
Oleh : Sunardi, S.Pd
Di sampaikan pada khutbah Idul Fitri 1432H/2011M,di Wilayah Kecamatan,Weru, Sukoharjo
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَلاَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ اَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالْهدَى وَدِيْنِ الْحقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَكَفَى بْاللهِ شَهِيْدًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وًحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْ لُهُ لاَ نَبِيَّ بَعْدَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ وَالَهُ وَمَنْ نَبِعَهُ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ اْلقِيَامَةِ.
أمَّابَعْدُ، فَيَاعِيَدَاللهِ، اتَّقُوااللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْ تُنَّ إِلاَّوَاَنْتُمْ مُسْلِِمُوْنَ. أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Hadirin Jama’ah Sholatt ‘Idul Fitri yang dimuliakan Allah SWT.
Puji Syukur Alhamdulilah Robbil’alamin,atas segala rahmat hidayah, serta inayah-nya. Sehingga kita sampai detik ini masih diberi ketetapan iman dan Islam, sehat wal afiat sehingga dapat berkumpul di masjid ini untuk melaksanakan, sholat idul Fitri dalam lindungan Allah SWT..
Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada Rosullah SAW, sebagai teladan kita semua dan semoga juga terlimpah pada keluarga-nya, para sahabat, tabi’in, tabiat tab’ain, dan para pengikutnya termasuk kita semua semoga di hari akhir nanti kita diberi safa’at-nya.amien.
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’ah Sholat ‘Idul Fitri yang berbahagia..
Hari ini adalah hari idul fithri 1432 H, Id berati “ kembali” dan fith berarti “ agama yang benar atau kesucian(yang merupakan gabungan 3 unsur: yaitu benar, baik dan Indah, sehinga orang yang ber Idul Fitri, akan berbuat yang indah, benar dan baik) atau asal kejadian manusia. (minaina ji’na,walimada ji’na,wa ilaina masyir)., disamping itu juga Idul fitri adalah sangat berkaitan erat dengan Ibadah Ramadhan. Keduanya merupakan satu-kesatuan yang tidak bisa dipisahkan, Idul Fitri merupakan kelanjutan dari Ramadhan, sehingga dibulan syawwal ini amalan kita harusnya lebih meningkat sebab syawwal artinya peningkatan.karena kita paham bahwa hikmah Idul Fitri adalah : (1) penyadaran hakikat diri sebagai hamba Allah. "Dan tak Kuciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah-Ku." (QS. Adz-Dzaariyat ayat 56)., Itulah sesungguhnya makna sebenarnya atas tugas kita di dunia ini . (2) Idul Fitri adalah sarana untuk mengeratkan kembali hubungan kita dengan Allah SWT dan manusia. Selama setahun mungkin kita telah melakukan begitu banyak kesalahan yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Sehebat apapun kita sebagai manusia tetap serba terbatas, hidup ini fana tidak kekal semua akan sirna dan akan kembali kepada Allah, sehingga marilah kita syukuri:QS. Ibrahim: 7: “Wa id tadzana robukum , lainsya kartum laa aziidanakum wala inkafartum innaadzabi la stadid”: dan ingatlah tatkala tuhanmua memaklumkan “ sesungguhnya jika kamu bersyukur ( nikmat) pasti kami akan menambah dan jika kamu mengingkari maka sesungguhnya adzabku sangat pedih”
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، لاَّ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’ah Sholat ‘Idul Fitri yang berbahagia..
Marilah pada kesempatan ini kita meningkatkan nilai taqwa dengan cara menjalankan semua perintah nya dan menjahui semua laranganya, karena pada saat ini orang yang paling mulia di hadapan Allah adalah orang yang paling taqwa ( yang sudah melewati : Muslimin, mu’minin, muhsinin, mukhlisin dan akhirnya mutaqin) “ “.sehingga tepatlah kita dalam menyambut hari idul fitri ini dengan mengagungkan dengan ucapan takbir, tahlil tasbih, lan tahmid. Sebagai ungkapan rasa syukur karena kita sadar bahawa hidup ini adalah bentuk ujian semata…QS. Al-Mulk(67) ayat : 2” Alladzii kholaqol mauta walhayaata liiyab’luu wakum ayukum ahsanu amalla “ dialah Allah yang ciptakan kematian dan kehidupan untuk mengujimu siapakah diantarakamu yang paling baik amalnya.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Tujuan akhir ibadah Ramadhan adalah menjadi orang yang taqwa ( Surat Al Baqarah ayat 183.)
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa"(Q.S. Al-Baqarah: 183),
Berdasar ayat ini kalau kita laksanakan dengan ikhlas,sesungguhnya banyak sekali manfaat dari Puasa Ramadhan, diantaranya:(1). Membuat kita lebih taqwa kepada Allah SWT.(2). Mendapatkan pahala yang melimpah ruah.(3). Memberikan efek yang menyehatkan tubuh kita dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit.(4). Melatih kita untuk menahan nafsu bejat selama hidup di dunia fana.(5). Mendorong kita untuk selalu berbuat kebajikan.(6). Bisa memasukkan kita ke dalam surga jika kita telah mati.(7). Melatih sabar, engendalian diri, disiplin, jujur, emosi, dll.(8). Mempersempit jalan aliran darah di mana setan berlalu-lalang.(9). Mempererat tali silaturahmi dengan sahur dan buka puasa bersama.(10). Menghilangkan dosa di antara manusia dengan saling maaf-memaafkan di hari lebaran idul fitri kembali ke fitrah manusia.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Menurut Al Hasan Al Bashri, tanda-tanda / ciri-ciri orang yang taqwa setelah melaksanakan amalan Ramadhan, adalah sebagai berikut :
1.Salimun Aqidah ( aqidahnya lurus)
Akidah secara bahasa berakar dari kata Aqadah-ya’qidu-aqidatan, yang berarti simpul, ikatan perjanjian yang kokoh dan kemudian berbentuk keyakinan yang tersimpul dalam hati yang mengandung perjanjian. Sedangkan menurut istilah syara’ yaitu : Kepercayaan/keimanan kepada Allah SWT.Keyakinan ini secara fitroh sudah terdapat pada firman Allah QS. Arum: 30 “ Fa aqim waj’haka lidyni hanifa fitrota allahilati fitoronnasa alayiha’ latab’dila likholqillah dzalikal ladiinul qoyimu walakiina aksaronnasi layak lamun” “ Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah, fitroh Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitroh itu. Tidak ada perubahan pada fitrohitu, itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”
Disamping ayat diatas secara fitroh , Aqidah/keyakinan kita sudah lurus termaktub dal QS. Al-Araf : 172 …Alastubirobbikum ,Qoluu balaa syahid’naa: Bukahkah Aku ini Tuhanmu? Mereka menjawab, benar engkau Tuhan kami, kami menjadi saksi .
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
2. Mati’ul khuluqo ( akhlaknya Mulia)
Laqod kanna fi rosulillahi uswatun hasanah, limangkana yarjuu allaha wal yaumil akhir wa dzakara allahikatsira ( Qs.Al-Ahzab;21) “ sesungguhnya sudah ada suri tauladan yang baik dalam diri rasulullah bagi orang-orang yang mengharapkan allah dihari akhir dan banyak mengingat Allah. Mari Interaksikan hati –dengan Alqur’an = Aqidah yang kuat, akal- Al-qur’an =fikroh islam, Perasaan –Al-qur’an=Kesadaran ber Islam, Perbuatan – Al-qur’an= Akhlak Islam..
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
3.Semangat mencari ilmu/ Menambah Ilmu
Indikator yang ketiga ini, akan terwujud karena di bulan romadhan kemarin kita sudah terbiasa mengaji dengan rutin, dan kita punya keyakinan bahwa Allah SWT berfirman QS. Al- mujadillah : 11. “Yar fai allahu ladzi na amanu minkum Waladzi nautul ilma darojatin “ Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang ber ilmu pengetahuan beberapa derajat” , dalam Hadist juga dijelaskan bahwa” Man kharaja fii thalabil ‘ilmi fahuwa fii sabilillahi hata yarji’a” barang siapa keluar untuk menuntut ilmu , maka dia berada dijalan Allah sampai dia kembali “
Kalau kaji secara mendalam Kata “ILMU” terdiri dari 3 unsur (1).”ain” singkatan dari illiyin artinya tempat yang tertinggi, “lam” yakni lathif artinya halus budi & peramah, “MIM” malaikat artinya berkuasa.. jadi tepatlah kiranya Orang yang berilmu selalu menempati tempat yang tinggi, dan berbudi pekerti yang halus.
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
4. Semangat memakmurkan Masjid
Shalat berjamaah merupakan suatu bentuk ketaatan kepada Allah untuk menunaikan perintah Allah QS.Al- baqoroh:43; wa aqimuimuu sholata wa aatuuzakata war’kauu’ ma’ar roki’iin” Dan dirikanlah shalat, tuanikan zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk” dan QS. At-taubah :18 “ Inamaa ya’muru masjida allahi man aamana biillahi walyauumil akhiri wa aqoo maa shoolata wa aataa zaakata walam yakhsya illa allah, fa’asaa ‘ulaaikaa ayyakuunuu minal muhtadiinaa. “ hanya yang mekamurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang ber-iman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat,menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan golongaan orang yang mendapatkan petunjuk “
Dari Ibnu Umar RA. Bahwa saya rasulullah SAW . Bersabda, Sholat jama’ah itu lebih utama dari sholat sendirian dengan 27 derajat. Sebagai ilustrasi jaman dahulu saja sahabat Rasulullah Abdullah bin Umi Vaktum masih disuruh sholat jamaah padahal sudah tua dan buta lagi, terus bagaimana dengan kita yang masih sehat wal afiat?......
ﺩﻤﺤﻟﺍ ﻪﻠﻠﻭ ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ ،ﺭﺑﻜﺃ ﷲﺃ
Jama’ah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
5. Mujahidun linafsihi ( sungguh-sungguh dalam beramal )
Ciri/indicator yang kelima ini akan terlihat pada QS. Al-Imran:134 ; Alladzii nayungfiquu na fiisy syaro’I wadhoro’ii wal kadhimiiinal ghaidha wal ‘afiina anin naas. Wa allahu yuhibbul muhsinina” Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya baik diwaktu lapang/sempit dan orang-oarang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
أَللهُ أَكْبَرْ، أَللهُ أَكْبَرْ، وَللهِ اْلحَمْدُ.
Jama’aah shalat Id yang dirahmati Allah Swt.!
Allah SWT telah memberikan tiga potensi dasar inssani pada kita yaitu : Indra (hawas), Hati (qulb) dan Nurani (lub) dengan indra keagamaan kita formalkan seperti sholat Id pagi ini, dengan hati keagamaan kita tingkatkan dari sekedar tradisi keagamaan menjadi bentuk peribadatan yang sungguh-sungguh,dengan nurani kita semakin kokoh/kuat membangun solidaritas persatuan dan kesatuan ummmat.Ketiga potensi ini dan kebiasaan-kebiasan dibulan ramadhan,kita lakukan dengan istiqomah Insyaallah kita termasuk orang yang memperoleh gelar Muttaqin yang berhasil melaksanakan ibadah Ramadhan dan akhirnya terwujud Khaira Ummah,Amiin. Dan kesempatan ini mari kita saling mengucapkan: Taqobbalallahu minna wa minkum (Semoga Allah menerima dari kami dan dari kalian)."sebagaimana yang sudah pernah diucapkan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, dan para sahabat rasullulah SAW bila bertemu pada hari raya Idul Fitri..
Akhirnya marilah pada kesempatan ini marikita berdo’a bersama-sama semoga kita termasuk orang-orang berhasil melaksanakan Ibadah ramadhan, sehingga kita sukses hidup didunia dan akhirat. amin
ﻦﻳﻤﻟﺎﻌﻟﺍﺐﺭ ﷲﺩﻤﺤﻟﺍ .ﻢﻳﺤﺭﻠﺍﻥﻤﺤﺭﻠﺍ ﷲﺍﻢﺳﺑ
ﺍﻭﻨﻤﺃ ﻦﻳﺫﻠﺍ ﺎﻬﻳﺎﻳ ﻲﺒﻨﻠﺍ ﻰﻠﻋ ﻦﻭﻠﺼﻳ ﻪﺗﮑﺌ ﻼﻤﻮ ﷲ ﻦﺇ
.ﺎﻤﻳﻠﺳﺗ ﺍﻭﻤﻠﺴﻭ ﻪﻳﻠﻋ ﺍﻭﻟﺼ
ﺍَﻠﻠَّـﻬُـﻢّﺍﻏْـﻓِـﺮْﻠِﻠْﻤُﺴْــﻠِﻤِﻳْـﻥَ ﻮَﺍﻠْﻤُﺴْــﻠِﻤَﺎﺕِ ﻮَﺍﻠْﻤُـﺅْﻤِـﻧِـﻳْـﻦَ ﻮَﺍﻠْﻤُـﺅْﻤِﻧَـﺎﺕِ، ﺍَﻷَﺤْـﻳَـﺎﺀِ ﻤِﻧْـﻬُـﻢْ ﻮَﺍﻷَﻤْـﻮَﺍﺕ، ﺇِﻧَّـﻚَ ﺴَﻤِﻳْـﻊٌ ﻗَـﺮِﻳْﺐٌ ﻤُﺠِـﻳْﺐُﺍﻠﺪَّﻋْـﻮَﺍﺖِ، ﻳَﺎﻗَﺎﻀِﻲَ ﺍﻠْﺤَﺎﺠَﺎﺖِ.
ﺮَﺒَّﻧَﺎﺍَﺗِﻧَﺎﻔِﻲﺍﻠﺪُّﻧْﻴَـﺎﺤَﺴَﻧَﺔ ًﻮَﻔِﻲﺍْﻷَﺧِـﺮَﺓِ ﺤَﺴَﻧَﺔً ﻮَﻗِﻧَﺎ ﻋَﺬَﺍﺒَﻧَّﺎﺮِ
ﺴُﺒْﺤَﺎﻦَ ﺮَﺒِّﻚَ ﺮَﺐِّ ﺍﻠْﻌِـﺯَّﺓِ ﻋَﻤَّﺎ ﻴَﺼِﻔُـﻮْﻦَ، ﻮَﺴَــــــــــﻼَﻢُ ﻋَـﻟَـــﻰ ﺍﻟْﻤُـﺮْﺴـــــَﻟِﻳْـﻦَ. ﻮَﺍَﻠْﺤـــــَﻤْـﺪُﷲِ ﺮَﺐِّﺍﻠْـﻌَـﺎﻠَﻤـِﻴْـﻦ ﻮَﻠَﺬِﻜْــﺭُﺍﷲِ ﺃَﻜْــﺒَــﺭُ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَلاَرَكَاتُهُ
Langganan:
Postingan (Atom)